
Sayuran berupa butiran-butiran Jagung, saus mayonaise dan kentang goreng French Fries, ditaruh tepat di atas potongan-potongan Wagyu 1 Kg yang melingkar. Ada kurang lebih 15 slice Wagyu. Semuanya itu yang berada di piring porsi besar, harus habis untuk mendapatkan uang sebesar 5 juta Rupiah.
Aba-aba kompetisi pun dimulai. Saya langsung mengambil satu slice tidak langsung saya makan. Di atas potongan Wagyu saya taburi sayuran lalu saya lipat potongan itu mirip lipatan sandwich. Nah baru saya makan dengan lahap satu-persatu potongan Wagyu.
Strategi makan seperti cara makan Sandwich, itu saya gunakan seandainya kemarin Sabtu (19 Desember 2015) ikut menjadi salah satu peserta Wagyu Eating Competition. Saya hadir di Abuba Steak Cipete Jakarta Selatan (lokasi diadakannya kompetisi), Sabtu siang kemarin hanya sebagai blogger yang meliput keseruan lomba makan Wagyu.
Ya seru karena di lomba makan Wagyu yang baru pertama kali diadakan Abuba Steak ini, Cara makannya bebas. Tidak seperti makan Steak seperti biasanya yang pakai garpu dan pisau, ini pakai tangan langsung comot satu persatu potongan Wagyu diperbolehkan.


“Terpenting harus habis. Rapih cara makannya tidak berantakan. Paling lahap makannya dan tercepat,” kata salah satu juri berkostum Justice Bao mengumumkan peraturan Wagyu Eating Competition.
Serunya lagi, antusias para customer Abuba Steak menjadi peserta lomba makan Wagyu tinggi sampai-sampai lomba dibagi menjadi dua ronde. Setiap rondenya ada 15 peserta. Rata-rata pesertanya laki-laki dan berbadan subur.

Lebih seru ketika lomba berlangsung. Setiap peserta yang habis satu slice Wagyu lalu tangan diangkat, dikalungi lonceng miniatur lonceng sapi. Habis slice kedua dipakaikan topi bertanduk sapi. Selanjutnya habis satu slice lagi, setiap peserta harus membunyikan lonceng di lehernya.
Belum lagi celotehan-celotehan dari duo MC, TJ (penyiar Gen FM) dan Angga Anwar, pas lomba berlangung. Suasana lomba jadi gokil, seru, dan heboh karena sering menggoda peserta lomba makan dengan kelucuan-kelucuannya.

“Nanti kalau sudah habis 6 slice, lonceng dibunyikan sambil Mmboooo…” celetuk TJ menirukan auman sapi saat mengusili salah satu peserta lomba.
Pemenang Wagyu Eating Competition pun didapat, yaitu Pak Julhan. Pak Julhan mengalahkan kandidat juara di ronde pertama Mas Ronald karena menghabiskan waktu tercepat, hanya 5 menit mampu menghabiskan 1 Kg Wagyu. Luar Biasa.

Menurut Mas Reza (perwakilan dari Abuba Steak, Wagyu Eating Competition adalah puncak acara dari Wagyu Festival yang dimulai dari bulan Oktober 2015. “Melalui Wagyu Festival, Abuba Steak ingin memperkenalkan produk Abuba Steak paling bagus dan baik yaitu Wagyu kepada konsumen. Selain itu acara ini dibuat untuk memeriahkan libur hari Natal dan Tahun Baru,” ujar Mas Reza ketika membuka acara Wagyu Eating Competition.
Rencananya tahun-tahun ke depannya, event Wagyu Eating Competition akan terus diadakan. Semoga tahun 2016 besok saya bisa ikut jadi peserta.
ngga berani ikutan ahh.. takut ken kolesterol.. *lagia sapa juga yng ngajak ya mas ahmed 🙂
Berarti habis ikut lomba ini, olahraga ekstra Mas, seperti lari keliling lapangan senayan 🙂
Ngeliat foto2nya aja udah lgsg kenyang, gmn rasanya jd peserta yak. Dan denger2 harga 1/4kg wagyu itu bisa 1juta’an ckckck mehong pisan
Nah itu dia, waktu ngeliat fotonya emang berasa kenyang, tapi kalau ngeliat langsung, lapeeer juga hahaha…
ini ada lg gk acaranya mas? hahaha
Rencananya tahun depan ada lagi tungguin ajah Desember lagi Mbak, ikut mantaap Mbak…
siap mas kabarin ya klo ada
Wahhh…untung gak ada yg meninggal kayak di lomba KaeFCe ya mas 🙂
sudah mengantisipasi Mas, sewaktu saya liputan ada doktenya gitu buat jaga2 dan memang acara berjalan lancar….
Oemjiiii
Udah kenyang duluan saya lihat porsinya euy
Kebanyakan ya Mbak, iya emang tantangannya bikin cepet kenyang ngeliatnya duluan…